Padang Pariaman – KPKTipikorNews
Beberapa pekan terakhir, warga di sejumlah daerah di Padang Pariaman, khususnya di Nagari Parit Malintang, mengeluhkan maraknya pencurian kelapa yang dilakukan tanpa sepengetahuan pemilik.
Seorang warga, seorang ibu rumah tangga di Parit Malintang, mengaku kehilangan puluhan butir kelapa dari kebunnya. Ia merasa resah karena kelapa tersebut merupakan sumber penghasilan utama untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Saya kaget waktu lihat pohon kelapa saya sudah dipanjat orang. Tapi saya tidak tahu siapa. Saya sangat sedih karena itu satu-satunya penghasilan saya,” ujar ibu tersebut saat ditemui tim KPKTipikorNews.
Kejadian serupa juga dialami oleh beberapa warga lainnya. Mereka berharap agar pihak pemerintah nagari, termasuk wali nagari dan jorong, mengambil langkah konkret untuk menjaga hasil kebun warga agar tidak terus-menerus dicuri.
“Kami berharap ada ronda malam atau penjagaan agar tidak terjadi lagi pencurian seperti ini. Jangan sampai kami yang sudah susah makin dibuat menderita,” ungkap seorang warga lainnya.
Pencurian kelapa ini dinilai merugikan warga secara ekonomi dan menimbulkan ketakutan di tengah masyarakat. Diharapkan adanya koordinasi antara aparat nagari dan kepolisian sektor setempat untuk mengatasi keresahan ini sebelum meluas ke wilayah lain. red