Kapolres Tabanan Hadiri Do’a Dan Deklarasi Bersama Guna Menolak Politik Identitas Dan Politisasi Agama Dalam Rangka Mewujudkan Pemilu Damai Di Kab. Tabanan.

perskpknews.com – Tabanan
Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Do’a dan Deklarasi Bersama Guna Menolak Politik Identitas Dan Politisasi Agama Dalam Rangka Mewujudkan Pemilu Damai Di Kabupaten Tabanan.
Senin (18/9/2023) bertempat di wantilan CS Bedha

Dalam
kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Tabanan ( AKBP Leo Dedy Defretes, S.H., S.I.K., M.H.) Ketua FKUB Kab. Tabanan, Kepala Kementrian Agama Kab.Tabanan, Kepala Kesbangpol Kab. Tabanan, beserta Para tokoh lintas Agama, Para PJU Polres Tabanan.

Adapun sambutan Kapolres Tabanan pada intinya menyampaikan, Puja dan puji syukur kita panjatkan atas rahmat dan berkat Tuhan Yang Maha Esa/Ida Sang Hyang Widhi Wasa, hingga hari ini kita semua masih diberikan kesehatan, diberikan nafas kehidupan dan bahkan umur yang panjang, sehingga kita dapat melaksanakan Do’a dan Deklarasi bersama guna menolak Politik Identitas dan Politisasi Agama dalam rangka mewujudkan pemilu yang damai di Kabupaten Tabanan. Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada seluruh undangan dan hadirin yang telah menyempatkan waktu untuk hadir pada acara Do’a dan Deklarasi damai pada hari ini. Sehingga acara ini dapat terselenggara dengan baik yang nantinya secara tidak langsung dapat memberikan dampak positif pada Pemilu serentak tahun 2024. Adapun kegiatan ini dilaksanakan untuk mengantisipasi potensi kerawanan jelang tahapan pemilu yang bertujuan menciptakan situasi Kamtibmas yang Aman dan Kondusif di Wilayah Hukum Polres Tabanan pada Pemilu Tahun 2024 maka perlu dilaksanakan Do’a dan Deklarasi Pemilu Damai bersama FKUB Kab. Tabanan dan para tokoh lintas agama.

Para hadirin sekalian, sebagaimana kita ketahui bersama dalam pelaksanaan pengamanan pemilu bukanlah hal yang mudah, harus ada kolaborasi antara seluruh stakeholder dan peran aktif dari masyarakat sehingga jalannya pemilu dapat terselenggara dengan aman dan damai. Selain itu saya juga berharap pemilu damai harus kita maknai dengan keberagaman yang ada sebagai wadah yang justru dapat menyatukan kita. Jangan berikan ruang pada oknum yang tidak menginginkan terlaksananya pemilu yang aman dan damai. Harus ada komitmen dari seluruh stakholder dan masyarakat untuk mewujudkan pemilu yang Aman, Damai dan Kondusif. selain itu juga dengan maraknya berita Hoax, seluruh stakeholder harus bersatu dalam mengcounter sehingga tidak memberikan dampak terhadap berjalannya tahapan pemilu 2024.

Sebelum mengakhiri sambutan ini, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ketua FKUB Kab. Tabanan dan para tokoh lintas agama dan seluruh hadirin atas kehadiran dan kesamaan persepsi sehingga kegiatan do’a dan deklarasi damai dapat kita wujudkan.

Sedangkan sambutan FKUB pada intinya menyampaikan bahwa tujuan kegiatan ini sangat mulia menuju pemilu yang bersih, bebas dari tekanan, polarisasi, dan mengharapkan antara politik dan agama jangan dicampur adukkan, serta menempatkan politik dengan benar sehingga pelaksanaan pemilu ini berjalan menjadi kondusif. Diharapkan untuk menjaga kerukunan toleransi beragama maka keamanan tidak akan tercapai maka dari pada itu marilah kita Bersatu untuk Indonesia maju.

Selesai sambutan dari FKUB acara dilanjutkan Pembacaan Deklarasi. Adapun isi dari pada kesepakatan sebagai berikut:

1. Menolak segala bentuk politik identitas yang dapat Mengakibatkan Polarisasi/Perpecahan di masyarakat
menjelang tahun politik 2024 demi terciptanya keamanan dan kerukunan di masyarakat serta menjunjung tinggi toleransi dan persatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

2. Menolak penggunaan tempat ibadah dijadikan tempat kampanye dan aktivitas politik praktis, sebagaimana larangan yang tertuang dalam Undang-undang pemilu.

3. Mendukung dan menyukseskan pemilu 2024 sebagai pemilu yang Damai, Jujur, Adil, Langsung, Umum, Bebas, Rahasia dan terlaksana secara berkualitas serta bermartabat.

4. Berkomitmen mendukung pemerintah dan aparat keamanan untuk menciptakan suasana kabupaten tabanan yang kondusif.

Acara diakhiri dengan Penandatanganan Deklarasi dan ditutup dengan sesi Foto bersama

Selama kegiatan do’a dan deklarasi bersama berlangsung di wantilan CS Bedha berjalan dengan tertib, aman dan lancar.

(Sby/HmsTbn)