Jakarta, 29 Mei 2025 – Di tengah rutinitas yang padat dan suasana serius di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, terselip momen penuh makna pada Selasa siang (27/5/2025) yang menjadi pengingat bahwa menebar kebaikan dengan niat ibadah akan selalu membawa berkah.
Ungkapan sederhana namun penuh makna itu menjadi pegangan bagi banyak orang yang hadir hari itu:
“Selama kita bisa membantu dan menolong untuk kebaikan, dengan diniatkan sebagai ibadah, Insya Allah yakin pasti akan berkah.”
Kebahagiaan tidak selalu berasal dari hal besar. Membuat saudara, teman, sahabat, atau bahkan orang asing tersenyum adalah bentuk kemuliaan yang luar biasa dalam hidup ini. Banyak yang menyaksikan secara langsung bagaimana kepedulian kecil bisa menciptakan dampak besar bagi sesama.
Di tengah hiruk-pikuk persidangan, pesan moral ini menggema hangat. Saling menyapa, berbagi air minum, memberi dukungan moril, hingga membantu sesama yang kesulitan menjadi potret indah solidaritas di ruang yang biasanya dipenuhi ketegangan.
Seseorang yang hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan pesan menyentuh:
“Tetap semangat, jaga selalu kesehatan, dan hati-hati dalam setiap langkah. Semoga kita semua senantiasa dalam lindungan Allah SWT, diberi keberkahan, kesehatan, serta rezeki yang berlimpah. Aamiin ya Rabbal Alamin.”
Ucapan tulus itu mengalir bersama harapan akan dunia yang lebih ramah dan penuh kasih. Dalam suasana yang mungkin terasa berat bagi sebagian orang, nilai “Brayan Seduluran” – semangat persaudaraan dan kebersamaan – menjadi penguat.
Kebaikan itu sederhana, namun dampaknya tak ternilai. Dan hari itu di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, semangat itu hidup. Meninggalkan jejak ketulusan yang tak hanya dirasakan oleh yang melihat, tetapi juga yang merasakan uluran tangan kebaikan itu secara langsung.
Salam hangat untuk keluarga, salam persaudaraan. Brayan Seduluran selamanya.
